Bangkok,- Thailand akan melarang penggunaan ganja untuk rekreasi mulai akhir tahun ini. Meski demikian negara itu tetap membolehkan penggunaan untuk kepentingan medis.
Menteri Kesehatan Thailand Cholnan Srikaew mengatakan pelarangan ganja untuk rekreasi dilakukan untuk mencegah penyalahgunaannya. Tentu hal tersebut sudah melalui tahap kajian.
“Tanpa undang-undang yang mengaturnya. Ganja akan disalahgunakan,” kata Cholnan seperti dilansir Reuters, Kamis (29/2/2024).
Dia melanjutkan penyalahgunaan ganja bisa berdampak negatif kepada anak-anak. Apalagi kini terdapat ribuan toko yang telah menjualnya.
Diketahui Thailand menjadi negara pertama di Asia Tenggara yang melegalkan ganja. Awalnya pada 2021 untuk penggunaan medis.
Setahun kemudian Thailand membolehkan ganja untuk rekreasi. Sejak itu industri terkait ganja itu tumbuh subur yang nilainya diperkirakan mencapai triliunan pada 2025.