By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
DNABeritaDNABeritaDNABerita
  • HOME
  • MEDAN
  • HIBURAN
  • EKONOMI
  • KRIMINAL
  • NASIONAL
  • PENDIDIKAN
  • POLITIK
  • TEKNOLOGI
  • ADVERTORIAL
  • OLAHRAGA
  • Ide Berita
  • Contact Us
Reading: Nenek 73 Tahun ini Maafkan Cucunya yang Mengancam Membunuhnya
Share
Sign In
Aa
DNABeritaDNABerita
Aa
Search
  • HOME
  • MEDAN
  • HIBURAN
  • EKONOMI
  • KRIMINAL
  • NASIONAL
  • PENDIDIKAN
  • POLITIK
  • TEKNOLOGI
  • ADVERTORIAL
  • OLAHRAGA
  • Ide Berita
  • Contact Us
Have an existing account? Sign In
  • Contact
  • Blog
  • Complaint
  • Advertise
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
KRIMINAL

Nenek 73 Tahun ini Maafkan Cucunya yang Mengancam Membunuhnya

Editor
Editor Published February 20, 2025
Share
SHARE

Labuhanbatu,-Seorang nenek berusia 73 tahun, Ngatinem, warga Dusun Menanti, Desa Meranti Kec. Bilah Hulu Kab. Labuhanbatu memaafkan cucunya Yusan Pragusti Alias Gusti yang juga Dusun Menanti Desa Meranti Kecamatan Bilah Hulu Kabupaten Labuhanbatu yang melanggar Pasal 335 ayat (1) Ke-1 KUHPidana.

Menurut Kasi Penkum Kejati Sumut Adre W Ginting, SH,MH, Kamis (20/2/2025) perkara dari Kejaksaan Negeri Labuhan Batu ini disetujui diselesaikan dengan pendekatan keadilan restoratif setelah sebelumnya dilakukan ekspose oleh Wakajati Sumut Rudy Irmawan, SH,MH, didampingi Aspidum Imanuel Rudy Pailang, SH,MH, Koordinator serta para Kasi dari ruang vicon lantai 2 kantor Kejati Sumut Jalan AH Nasution Medan dan diterima oleh JAM Pidum Prof Asep Nana Mulyana melalui Direktur TP Oharda Nanang Ibrahim Soleh beserta para Kasubdit di JAM Pidum Kejagung RI.

Ekspose perkara dari Kejati Sumut juga diikuti secara daring oleh Kajari Labuhan Batu Dr. Marlambson Carel Williams, SH,MH beserta Kasi Pidum dan jaksa penuntut umum perkaranya.

Adapun kronologis perkaranya, lanjut Adre W Ginting berawal pada Minggu, 8 Desember 2024 setelah Maghrib sekira pukul 19.00 wib, tersangka Yusan Pragusti Alias Gusti menjemput orang tuanya, saksi Siti Siswani pulang dari kerja di Desa N-8 Aek Nabara Kec. Bilah Hulu Kab. Labuhan Batu menggunakan sepeda motor dan mengantarkan Siti Siswani ke rumah di Dusun Menanti Desa Meranti Kec. Bilah Hulu Kab. Labuhan Batu.

“Sampai di rumah, tersangka meminta uang kepada saksi Siti Siswani untuk membeli rokok, namun saat itu saksi Siti Siswani tidak memiliki uang, sehingga saksi Siti Siswani tidak dapat memberikan uang kepada tersangka, disitulah tiba-tiba tersangka mengamuk kepada saksi Siti Siswani dan membanting kipas angin yang ada di rumah saksi Siti Siswani serta memecahkan piring di dapur,” paparnya.


Melihat tersangka mengamuk, lanjut Adre saksi Siti Siswani berlari menuju rumah saksi Ngatinem yang tidak jauh dari rumah saksi Siti Siswani, selanjutnya tersangka mengambil sebilah parang yang ada di dapur dan menghidupkan sepeda motor dan langsung bergerak menuju rumah saksi Ngatinem yang merupakan nenek tersangka.

“Begitu sampai di rumah saksi Ngatinem, tersangka menggeber-geber sepeda motornya di depan rumah saksi Ngatinem dan mengeluarkan kata kotor sambil memegang sebilah parang dan memecahkan kaca jendela depan rumah neneknya. Dengan menggunakan sebilah parang, tersangka mengancak orang tua dan neneknya akan membunuhnya,” lanjut Adre W Ginting.

Selanjutnya, saksi Toto Warsito keluar dari rumah saksi Ngatinem dan menenangkan tersangka serta mengambil sebilah parang dari tangan tersangka, mengajak pulang ke rumah tersangka untuk menenangkan diri. Namun, beberapa jam kemudian tersangka di tangkap oleh polisi berpakaian preman kemudian tersangka di bawa ke Polsek Bilah Hulu untuk di proses secara hukum yang berlaku atas perbuatannya melakukan pengancaman.


“Akibat dari perbuatan tersangka, saksi Ngatinem dan saksi Siti Siswani merasa trauma dan ketakutan apabila berjumpa dengan tersangka. Padahal, saksi-saksi ini adalah orang tuanya dan neneknya,” tandasnya.

Seiring waktu berjalan, kata Adre W Ginting, perkara ini bergulir dan sampai ke Kejari Labuhan Batu. Kemudian jaksa fasilitator melakukan pendekatan dan memediasi korban dengan tersangka.

“Antara korban (nenek dan ibunya) dipertemukan dengan korban dan sepakat berdamai. Tersangka berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya,” paparnya.

Esensi dari permasalahan ini adalah, antara tersangka dan korban masih bersaudara dan memiliki hubungan persaudaraan yang sangat dekat. Pertimbangan lainnya adalah tersangka baru pertama kali melakukan tindak pidana, ancaman hukumannya tidak lebih dari lima tahun penjara dan kerugian yang ditimbulkan tidak lebih dari Rp2,5 juta.

“Kesepakatan berdama antara nenek, ibu dan anaknya telah membuka ruang terciptanya harmoni ditengah-tengah keluarga. Perdamaian telah mengembalikan keadaan ke semula,” tandasnya.

Proses perdamaian antara tersangka dengan ibu dan neneknya disaksikan oleh tokoh masyarakat, kerabat, jaksa fasilitator, serta penyidik dari Polsek Bilah Hulu.

You Might Also Like

Lagi, TNI Berhasil Tangkap 2 Pengedar Narkoba

Tim Gabungan di Batam Berhasil Gagalkan Penyelundupan Narkoba Hampir Dua Ton

Dua Terdakwa Kasus Sabu 7 Kilogram Divonis Seumur Hidup

Suami Bunuh Isteri Saat Live Facebook Divonis Seumur Hidup

Pelaku Pungli di Jalan Tol Dikejar, Begini Ceritanya..

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.

By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Editor February 20, 2025 February 20, 2025
Share This Article
Facebook Twitter Copy Link Print
Share
Previous Article Indeks Keselamatan Jurnalis 2024 Meningkat tetapi Masa Depan Kebebasan Pers Masih Diragukan
Next Article Mobil Boks Bermuatan BBM Terbalik dan Terbakar di Binjai
Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Latest News

PT Pelindo Regional 1 Belawan Terima Kunjungan SMK Teknik Tekno Nusantara
HOME Medan PENDIDIKAN
Lagi, TNI Berhasil Tangkap 2 Pengedar Narkoba
HOME KRIMINAL Medan NASIONAL
PSSI Tunjung Simon Tahamata Jadi Pemandu Bakap Sepakbola Nasional
OLAHRAGA
Tutup Gelar Melayu Serumpun, Rico Waas Menari Melayu Bersama Seluruh Pengisi Acara dan Pengunjung
Medan
- Advertisement -
May 2025
M T W T F S S
 1234
567891011
12131415161718
19202122232425
262728293031  
« Apr    
DNABeritaDNABerita
© 2023 DNA BERITA. All Rights Reserved.
  • About
  • Contact
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
Cleantalk Pixel
Welcome Back!

Sign in to your account

Register Lost your password?