London,-Menteri Luar Negeri Inggris David Cameron menyatakan, bahwa warga Israel dilarang memasuki wilayahnya. Khususnya para pemukim ekstremis Israel yang bertanggung jawab atas kekerasan dan serangan terhadap warga Palestina di Tepi Barat akan dilarang memasuki Inggris.
“Pemukim ekstremis, dengan menargetkan dan membunuh warga sipil Palestina. Ini merusak keamanan dan stabilitas bagi warga Israel dan Palestina,” kata David Cameron seperti dilansir, Kamis (14/12/2023).
Dia mendesak Israel untuk mengambil tindakan yang lebih tegas untuk menghentikan kekerasan yang dilakukan pemukim. Serta menekankan bahwa Tel Aviv harus meminta pertanggungjawaban para pelakunya.
“Kami melarang mereka yang bertanggung jawab atas kekerasan pemukim memasuki Inggris. Ini untuk memastikan negara kami tidak menjadi rumah bagi orang-orang yang melakukan tindakan intimidasi ini,” ujarnya.
Ketegangan meningkat tinggi di Tepi Barat di tengah serangan militer Israel di Jalur Gaza. Menyusul serangan lintas batas oleh kelompok Palestina Hamas pada 7 Oktober 2023 lalu.
Setidaknya 283 warga Palestina tewas di Tepi Barat. Ini akibat penembakan oleh Israel dan lebih dari empat ribu lainnya ditahan sejak saat itu.