Jakarta,-Jasa Marga mengantisipasi lonjakan mobilitas kendaraan selama libur Natal dan tahun baru. Survei Badan Kebijakan Transportasi (BKT) Kemenhub memprediksi peningkatan volume lalu lintas nasional mencapai 44 juta orang.
“Peningkatan pelayanan harus terus dilakukan dengan konsisten. Untuk mengantisipasi peningkatan lalu lintas baik di gerbang tol, rest area,” kata Direktur Operasi Jasa Marga Fitri Wiyanti saat kegiatan Jasamarga Siaga Natal dan Tahun Baru di Jakarta, Kamis (14/12/23).
“Pelayanan preservasi, optimalisasi teknologi, serta pengoperasian secara fungsional untuk beberapa ruas tol Jasa Marga Group menjamin kelancaran perjalanan. Kita harus meningkatkan kesiagaan dan kinerja kita dengan tetap menjunjung tinggi core valueAKHLAK.”
Fitri menyebutkan, antisipasi tetap dilakukan walaupun prediksi peningkatan volume lalu lintas tidak setinggi periode Idul Fitri 1444 H. “Jasamarga tidak boleh lengah dalam memberikan pelayanan terbaik, dengan memperhatikan aspek keamanan dan keselamatan,” katanya.
Menurutnya, Jasa Marga juga melakukan pemantauan dan pengendalian lokasi rawan kecelakaan, memitigasi risiko genangan, dan longsor. Serta meningkatkan perhatian pada lokasi yang berpotensi mengalami kepadatan lalu lintas, seperti objek wisata.
“Karena momen libur nataru juga dimanfaatkan masyarakat untuk melakukan liburan bersama keluarga. Bersamaan dengan masa kampanye pemilihan umum sehingga diharapkan seluruh personil tim Jasa Marga untuk lebih siaga,” ujarnya.
Untuk mendukung layanan operasional JM menyiagakan 476 unit armada operasional di seluruh jalan tol di Indonesia. 166 kendaraan Derek, 119 kendaraan Mobile Customer Service, 53 kendaraan Ambulans, 38 kendaraan Rescue, 100 kendaraan PJR.