Jakarta,-Sektor pariwisata pada 2024 diprediksi cerah oleh Menteri pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno. Hal ini sejalan dengan fokus pemerintah untuk mencapai 14,3 juta kunjungan wisatawan mancanegara dan 1,25 miliar perjalanan wisatawan domestik pada tahun 2024. Peningkatan kunjungan wisatawan yang menunjukkan tren positif menjadi kabar baik yang akan berdampak terhadap meningkatnya perjalanan wisatawan di kawasan Asia-Pasifik termasuk ke Indonesia. Dengan akan diadakannya hajatan Nasional yang dilaksanakan pada Februari mendatang, hal ini juga diproyeksikan memberikan kontribusi signifikan bagi industri pariwisata.
Sebagai platform akomodasi terkemuka di Indonesia, OYO berhasil mencatat pertumbuhan yang signifikan di tahun lalu, dan mencatat kenaikan hingga 30 dengan 3.000 properti di seluruh Indonesia. Pertumbuhan ini, dengan optimis dilanjutkan OYO dengan mengumumkan strategi menambah lebih dari 500 properti premium di Indonesia seperti Townhouse OAK, Capital O, Collection O di destinasi favorit untuk berlibur dan bisnis seperti Jabodetabek, Jawa, Bali, Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi.
Hendro Tan, Country Stock and Flow OYO Indonesia menambahkan, “OYO Indonesia berhasil mencatat pertumbuhan hingga 30 persen di 2023 dengan 3000 properti di 180 kota di Indonesia. Kami yakin untuk terus dapat mendukung target pemerintah dengan giat berekspansi dan memberikan kontribusi bagi seluruh mitra properti dan pelanggan kami”.
Tak hanya berfokus pada ekspansi, bagi pemilik properti, strategi melalui program ‘Managed by OYO’ juga dihadirkan pada 2024 sebagai skema bisnis baru yang bertujuan membantu pemilik properti untuk bermitra dengan pengusaha lokal dalam mengelola operasional harian mereka. Program Super OYO, juga dimaksimalkan untuk memberikan apresiasi pada mitra properti yang berhasil memenuhi parameter kepuasan pelanggan dan pelayanan yang maksimal. Dan bagi pelanggan setia, melalui OYO Wizard, program keanggotaan dengan beragam keuntungan yang bertujuan memperkuat relasi dengan pelanggan dengan menyediakan properti dengan rating tinggi yang dikurasi, serta harga terbaik turut menjadi salah satu strategi OYO dalam pengembangan bisnis di tahun ini.
Sejak berdiri di Indonesia pada 2018, sebagai perusahaan tech-hospitality, secara konsisten OYO konsisten memperkuat identitas sebagai pemimpin pasar yang mendukung percepatan pencapaian target pemerintah dengan mendukung penerapan CHSE (Clean, Health, Safety, Environment, dan Sustainability) pada mitra properti, dan inisiatif sanitized stay pada semua properti, VaccinAid bagi properti dengan staff yang sudah tervaksinasi, serta penerapan contactless check-in untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan pengalaman menginap.