Deli Serdang – Pasca bencana alam angin puting beliung menerjang sejumlah Desa di Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, pada Sabtu sore (28/06/2025) sekitar pukul 15.00 WIB.
Hembusan angin kencang disertai cuaca ekstrem menyebabkan kerusakan cukup parah pada rumah-rumah warga di Tujuh Desa berbeda. Beruntung, tidak ada laporan korban jiwa dalam peristiwa ini.
Keterangan diterima dari Petugas dilapangan, Setidaknya ada 7 Desa yang mengalami dampak paling serius dari bencana ini adalah : Desa Telaga Sari Dusun 2 (Kerusakan Berat), Desa Bangun Sari Dusun 5 (Kerusakan Berat), Desa Dalu X A Dusun 2 (Kerusakan Sedang), Desa Limau Manis Dusun 7, Gang Armada (Kerusakan Berat), Desa Buntu Bedimbar Dusun 8 (Kerusakan Sedang dan Berat), dan Desa Tanjung Morawa-A Dusun II dan Dusun III Kerusakan Sedang dan Ringan, dan Desa Lamsari ,Dusun 5 Kerusakan Berat. Sejumlah rumah dilaporkan mengalami kerusakan signifikan, terutama pada bagian atap yang terangkat akibat terpaan angin yang sangat kencang. Kerusakan yang terjadi mencakup atap seng beterbangan, dinding retak, bahkan beberapa rumah semi permanen hampir roboh.
•Berikut Beberapa Nama Warga yang Rumahnya Terdampak.
1). Sri Klumpuk 66, Jalan Kebun Sayur, Dusun II, Tanjung Morawa-A Rusak Sedang.
2). Sabri 42, Jalan Inpres Bawah, Dusun III Rusak Sedang.
3). Irwanda 27, Jalan Inpres Bawah, Dusun III Rusak Ringan.
4). Mbeluh Mbabasa Tarigan 48, Jalan Inpres Bawah, Dusun III (Rusak Ringan).
5). Usman Surbakti Buntu Bedimbar, Dusun 8 Rusak Berat.
6). Sudianto, Desa Limau Manis, Gang Armada, Dusun 7 Rusak Berat.
7). Mulkan Dalu X A, Dusun 2 Rusak Sedang.
8). Eka Pratiwi, Desa Bangun Sari, Dusun 5 Rusak Berat.
9). Hadi Susiswo Desa Telaga Sari, Dusun 2 Rusak Berat.
Kerugian materiil akibat bencana ini diperkirakan mencapai Rp. 50 Juta, namun angka ini masih bersifat sementara dan kemungkinan dapat bertambah seiring proses pendataan yang terus dilakukan oleh petugas gabungan.
•Respons Cepat Pemerintah bersama Tim Gabungan Turun ke Lapangan.
Menanggapi peristiwa tersebut, Tim dari Kecamatan Tanjung Morawa bergerak cepat ke lokasi kejadian pada pukul 18.00 WIB. Rombongan dipimpin langsung oleh Kasi Trantib Kecamatan Tanjung Morawa, Adi Saputra Sirait, S.STP, didampingi sejumlah Pejabat Kecamatan Tanjung Morawa, Kepala Desa terdampak, serta Instansi terkait dari Kabupaten Deli Serdang.
Adapun personel yang turut serta dalam peninjauan lapangan antara lain : Sugan Wijaya Kusuma, S.Pd, Kasi Kebersihan, M. Aditya Ramadhan, S.STP, Kasi Pemerintahan, Juliadi, S.Sos, Plt. Kepala Desa Tanjung Morawa-A, Dodi Syahputra, Kepala Desa Limau Manis, Indra Sembada, ST, Kepala Desa Telaga Sari, Muhammad Rifai, Kepala Desa Bangun Sari, Musmuliyadi, Kepala Desa Buntu Bedimbar, Dr. Sugianto, SH., MH, Kepala Desa Dalu X A, Tim BPBD Kabupaten Deli Serdang dan Tim Tagana Kabupaten Deli Serdang.
Tim gabungan melakukan peninjauan langsung ke rumah-rumah warga yang terdampak untuk memberikan bantuan awal, sekaligus melakukan asesmen terhadap kerusakan bangunan dan kebutuhan mendesak warga. Selain itu, petugas juga mulai memetakan daerah rawan dan memastikan jalur evakuasi aman bila bencana susulan terjadi.
•Langkah Tanggap Darurat dan Imbauan Kewaspadaan
Pemerintah Kecamatan Tanjung Morawa bersama Perangkat Desa terdampak dan Instansi terkait terus melakukan pendataan secara menyeluruh. Fokus utama adalah penanganan awal seperti perbaikan ringan, pemberian bantuan logistik darurat, serta upaya trauma healing terhadap warga yang mengalami shock akibat kejadian ini.
Sementara itu, warga diimbau untuk tetap waspada dan siaga terhadap potensi bencana susulan. Mengingat cuaca di wilayah Sumatera Utara, khususnya Kabupaten Deli Serdang, beberapa hari terakhir sangat tidak menentu, masyarakat diminta segera melaporkan jika terjadi tanda-tanda angin kencang atau cuaca ekstrem.
Dalam kesempatan terpisah, pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Deli Serdang menyatakan bahwa saat ini mereka telah menyiapkan tenda darurat dan bantuan logistik seperti sembako, tikar, selimut, serta air bersih bagi warga yang membutuhkan.
“Kita akan terus melakukan monitoring terhadap perkembangan cuaca. Selain itu, kita juga sudah berkoordinasi dengan pihak BMKG untuk informasi cuaca harian guna mengantisipasi kejadian serupa,” ucap salah satu Petugas BPBD Kabupaten Deli Serdang.
Bencana angin puting beliung yang menerjang Tujuh Desa di Kecamatan Tanjung Morawa menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan masyarakat terhadap perubahan cuaca yang ekstrem. Peran aktif Pemerintah dan Koordinasi cepat antar Instansi terbukti mampu meminimalkan dampak lebih lanjut dari bencana tersebut.
Warga berharap agar proses bantuan dan perbaikan rumah bisa segera terealisasi. Dukungan dari semua pihak, baik Pemerintah Daerah, Relawan, hingga Masyarakat sekitar sangat diperlukan demi mempercepat pemulihan pasca bencana.(Gs/Ds).

