By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
DNABeritaDNABeritaDNABerita
  • HOME
  • MEDAN
  • HIBURAN
  • EKONOMI
  • KRIMINAL
  • NASIONAL
  • PENDIDIKAN
  • POLITIK
  • TEKNOLOGI
  • ADVERTORIAL
  • OLAHRAGA
  • Ide Berita
  • Contact Us
Reading: Oknum Keuchik Aniaya Jurnalis di Pidie Jaya, Polisi Diminta Tindak Tegas
Share
Sign In
Aa
DNABeritaDNABerita
Aa
Search
  • HOME
  • MEDAN
  • HIBURAN
  • EKONOMI
  • KRIMINAL
  • NASIONAL
  • PENDIDIKAN
  • POLITIK
  • TEKNOLOGI
  • ADVERTORIAL
  • OLAHRAGA
  • Ide Berita
  • Contact Us
Have an existing account? Sign In
  • Contact
  • Blog
  • Complaint
  • Advertise
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
HOMEKRIMINALNASIONAL

Oknum Keuchik Aniaya Jurnalis di Pidie Jaya, Polisi Diminta Tindak Tegas

Agus Leo
Agus Leo Published January 26, 2025
Share
SHARE

PIDIE JAYA – Seorang wartawan senior, Ismail M. Adam, yang akrab disapa Ismed, menjadi korban penganiayaan dan intimidasi oleh oknum Keuchik di Kecamatan Ulim, Kabupaten Pidie Jaya. Kejadian tersebut dilaporkan terjadi pada Jumat malam, 24 Januari 2025, dan dilaporkan ke Polsek Meurah Dua pada Sabtu, 25 Januari 2025, dengan nomor laporan LP/B/1/I/2025/SPKT/POLSEK MEURAH DUA/POLRES PIDIE JAYA/POLDA ACEH.

Ismed mengungkapkan bahwa insiden bermula ketika dirinya singgah di sebuah kedai kopi. Tiba-tiba, oknum Keuchik berinisial IS alias BJ datang menggunakan sepeda motor dinas plat merah dan langsung melayangkan pukulan yang sempat dihindari, namun mengenai bahunya. Tidak berhenti di situ, Ismed ditarik keluar keluar kedai, dipukul, diinjak, dan ditendang hingga terjatuh ke aspal.

Setelah penganiayaan, Ismed dibawa ke Polindes Cot Seutui untuk bertemu dengan seorang bidan berinisial MT, yang diduga merasa tersinggung oleh pemberitaan Ismed terkait kondisi Polindes. Di sana, Ismed kembali mendapat intimidasi dan dipaksa membuat video permintaan maaf. Istri Ismed, Meri Santriani, yang berada di lokasi turut diancam oleh Keuchik saat mencoba merekam kejadian tersebut.

“Saya diintimidasi dan diperlakukan kasar karena berita yang saya tulis mengenai inspeksi Dinas Kesehatan terkait kondisi Polindes. Padahal, berita tersebut tidak bermaksud menyudutkan pihak mana pun,” ujar Ismed. Istrinya, Meri, juga menambahkan bahwa dirinya diancam akan dilempar ke sumur tua jika terus merekam kejadian tersebut.

Tindakan ini mendapat kecaman keras dari sejumlah wartawan di Pidie Jaya. Teuku Saifullah, salah seorang wartawan senior di Pidie Jaya, menyatakan bahwa kekerasan terhadap jurnalis adalah pelanggaran serius terhadap kebebasan pers. “Kritik melalui pemberitaan adalah bagian dari demokrasi. Pimpinan gampong seharusnya menerima kritik sebagai masukan untuk perbaikan, bukan merespons dengan kekerasan,” katanya.

Ismed dan rekan-rekan wartawan lainnya kini menuntut agar aparat penegak hukum memproses kasus ini secara adil dan transparan. Kasus ini mengingatkan bahwa kebebasan pers harus dihormati dan dilindungi. Oleh karena itu, aparat diminta untuk segera menindak tegas pelaku kekerasan agar kejadian serupa tidak terulang di masa yang akan datang.

Kekerasan terhadap wartawan adalah bentuk pelanggaran serius yang tidak dapat dibenarkan, apapun alasannya. Tindak tegas terhadap pelaku adalah langkah penting untuk menjaga kebebasan pers dan memastikan jurnalis dapat menjalankan tugasnya dengan aman tanpa ancaman kekerasan.(Gs/Sumut).

You Might Also Like

Kolaborasi KSJ Binaan H.Ikhwan Lubis SH MH Bersama Citraland Bantu Warga Korban Banjir

AMPHIBI Sumbar Salurkan Bantuan dan Bantu Pemulihan Pasca Galodo di Malalo Tanah Datar

Ini Dia Data Jumlah Korban Banjir & Longsor di Sumut Serta Penangananya

FOZ Sumut Gerakkan Ratusan Relawan untuk Respon Cepat Banjir di Sumatera Utara

KODAERAL I MUSNAHKAN 41,7 KG KETAMINE, TEGASKAN KOMITMEN TNI AL AMANKAN LAUT INDONESIA

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.

By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Agus Leo January 26, 2025 January 26, 2025
Share This Article
Facebook Twitter Copy Link Print
Share
Previous Article Puncak Arus Balik Libur Panjang 29 Januari
Next Article Kepala BGN : Serangga Bisa Jadi Menu Makan Bergizi Gratis
Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Latest News

Kolaborasi KSJ Binaan H.Ikhwan Lubis SH MH Bersama Citraland Bantu Warga Korban Banjir
EKONOMI HOME NASIONAL
Polsek Tanjung Morawa Polresta DS Giat Minggu Kasih dan Salurkan Bantuan Sembako ke Warga Terdampak Banjir
Uncategorized
AMPHIBI Sumbar Salurkan Bantuan dan Bantu Pemulihan Pasca Galodo di Malalo Tanah Datar
EKONOMI HOME NASIONAL
Syaiful Ramadhan Ingatkan Pemko Medan Permudah Pengurusan Administrasi Kependudukan bagi Warga Korban Banjir
Medan
- Advertisement -
December 2025
M T W T F S S
1234567
891011121314
15161718192021
22232425262728
293031  
« Nov    
DNABeritaDNABerita
© 2023 DNA BERITA. All Rights Reserved.
  • About
  • Contact
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
Cleantalk Pixel
Welcome Back!

Sign in to your account

Register Lost your password?