Medan,- Kehadiran Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi ke acara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Lapangan Astaka, Deliserdang pada hari ahad kemarin yang dipermasalahkan sebagian pihak dinilai sebuah kesalahpahaman. Kehadiran Gubsu yang berakhir masa baktinya pada 5 September 2023 tersebut tidak terkait dengan acar yang menghadirkan Bakal Calon Presiden (Bacapres) yang diusung PKS Anies Rasyid Baswedan.
“Kita menilainya sebagai sebuah kesalahpahaman saja, wajar saja ada pihak yang menyimpulkan negatif kehadiran Pak Edy karena ketidaktahuan dengan persoalan yang sesungguhnya,” kata Kabid Humas Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Sumatera Utara, Syaiful Ramadhan kepada wartawan saat ditanya terkait polemik tersebut, Selasa (05/09/2023)
Dijelaskan Syaiful, jika yang bersangkutan mengetahui rangkaian acara pada ahad kemarin tersebut, sesungguhnya Anies Baswedan dan Edy Rahmayadi hadir pada dua acara yang berbeda. “Acara Anies itu lebih dulu dilaksanakan kemudian setelah selesai dilanjut dengan acara yang dihadiri Pak Edy yang bertajuk Syukuran dan pamitan telah menuntaskan periode kepemimpinan di Sumatera Utara periode 2018-2023,” jelas Syaiful.
Disampaikannya, DPW PKS menjadikan momen pada ahad kemarin tersebut sebagai waktu yang pas untuk menghadirkan Edy Rahmayadi yang akan segera berakhir masa baktinya. “Kita berpikir bahwa ini menjadi momen yang baik bagi kita untuk mengundang Pak Edy Rahmayadi untuk menyampaikan pesan-pesannya sekaitan akan berakhirnya periode beliau. Mengumpulkan kader sebanyak itu memang tidak mudah, untuk itulah kita memanfaatkannya untuk memberikan ruang kepada Pak Edy Rahmayadi,”terangnya.
Politisi Muda PKS ini menegaskan, kehadiran Edy Rahmayadi tidak ada hubungannya dengan kedatangan Anies Baswedan. “Jadi lewat kawan-kawan media kami sampaikan, kehadiran Edy Rahmayadi tidak ada hubungannya dengan acara Anies Baswedan. Jika ada yang mempermsalakannya, kita menilai wajar karena ketidaktahuan dan sebagai sebuah kesalahpahaman saja,” tuturnya.
Politisi asal Medan Maimun ini mengungkapkan, DPW PKS mengundang secara resmi Gubernur Sumut tersebut bertemu dengan pengurus dan seluruh kader PKS tujuannya sebagai ucapan terimakasih atas kerjasama dan kolaborasi yang telah tuntas dilaksanakan dalam memimpin Sumatera Utara selama lima tahun. “Jadi intinya kita mengundang sebagai salah satu partai pengusung Pak Edy Rahmayadi dan menyampaikan ucapan terimakasih sekaligus menyediakan kesempatan kepada Edy Rahmayadi bertemu dengan kader PKS,” katanya.
Very informative article! I appreciate the depth of analysis. If you want to delve deeper, here’s a helpful resource: EXPLORE FURTHER. Eager to hear everyone’s thoughts!