Asahan – Zainal Arifin seorang Wartawan di Kabupaten Asahan angkat bicara terkait Camat Bandar Pulau Syamsul SE, yang telah memblokir WhatsApp wartawan yang ingin melakukan konfirmasi terkait beberapa Desa di wilayah Kecamatan Bandar Pulau, Kabupaten Asahan, Provinsi Sumatera Utara, Rabu (08/11/2023)
Zainal Arifin menjelaskan bahwa dirinya sangat menyayangkan hal tersebut. Dimana Camat berkedudukan sebagai koordinator penyelenggaraan pemerintahan di wilayah kecamatan, berada di bawah, dan bertanggungjawab dan kali ini saya melihatnya agak berbeda, malah memblokir Nomor WhatsApp wartawan.
“Masi menjabat sebagai Camat saja sudah main blokir Nomor WhatsApp Wartawan, saya meminta dengan sangat kepada Bapak Bupati Asahan, H Surya Bsc agar segera mengevaluasi ataupun mencopot jabatan Camat Bandar Pulau tersebut. karena ini dugaan saya seorang sosok Camat yang agak aneh karena memblokir nomor WhatsApp wartawan. ”Ujarnya.
Lanjutnya, dimana seorang jurnalis harus melakukan konfirmasi agar berita yang disajikan berimbang, nah ini jurnalis merasa kesulitan karena di blokir oleh seorang oknum Camat yang bertugas di Bandar Pulau.
“Dan Kami Pun sangat berharap kepada Bapak Bupati Asahan Supaya agar menempatkan seorang Camat yang ramah dan berbaur dengan siapa saja selama dirinya bertugas di kecamatan Bandar Pulau. “Katanya Zainal Arifin
“Awalnya sebelum diblokir camat tersebut dari beberapa wartawan ingin mencoba mengkonfirmasi yang telah sudah beredarnya pemberitaan di kecamatan Bandar Pulau yaitu seperti lambang negara selalu di kibarkan di malam hari, dan terlihat pantauan wartawan banyak sekali kepala Desa tidak memasang plang APBDes di depan kantor Desa, Dan yang terakhir seorang wartawan ingin mengkonfirmasi tentang jalan buntu Maraja menuju Gunung Berkat seperti sudah mirip sungai tersebut, namun hal itu disayangkan camat Bandar Pulau tidak dapat untuk di konfirmasi wartawan. “Jelasnya Zainal Arifin
“Sampai saat ini Camat Bandar Pulau Syamsul SE, belum bisa dapat untuk di konfirmasi wartawan terkait hal tersebut karena Nomor WhatsApp wartawan tersebut telah di blokir. “Ungkapnya Zainal Arifin mengakhiri (Gs/HS)