Medan, -Salah satu tim dosen Universitas Muslim Nusantara (UMN) Al Washliyah melaksanakan program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) di SMP Plus Kasih Ibu Desa Patumbak, Kamis (19/12/2024). Kegiatan yang mengangkat tema keterampilan komunikasi dan kolaborasi untuk era digital ini fokus pada sosialisasi pemanfaatan media pembelajaran berbasis Android untuk meningkatkan keterampilan guru. Dosen memiliki tanggung jawab dalam pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan ini merupakan wujud nyata kontribusi UMN Al Washliyah dalam meningkatkan kualitas pendidikan di era digital.
Rofiqoh Hasan Harahap, S.Pd., M.Pd., ketua tim pengabdian, menjelaskan bahwa kegiatan ini sejalan dengan tema pengabdian tahun 2024. “Sebagai implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, kami memfokuskan kegiatan pada penguatan keterampilan komunikasi dan kolaborasi guru di era digital melalui pemanfaatan teknologi Android dalam pembelajaran,” jelasnya.
Kegiatan yang dihadiri oleh 18 guru ini mendapat sambutan positif dari Kepala SMP Plus Kasih Ibu, Ibu Nazra Indrawati, SE.
“Pelatihan ini sangat relevan dengan kebutuhan sekolah kami dalam menghadapi tantangan pendidikan di era digital. Para guru membutuhkan pemahaman dan keterampilan dalam memanfaatkan teknologi untuk pembelajaran yang lebih efektif,” ungkapnya.
Tim pelaksana terdiri dari Tiga dosen UMN Al Washliyah yaitu Rofiqoh Hasan Harahap, S.Pd., M.Pd. selaku ketua, didampingi Ibu Sutri Novika, S.Si., M.Si., Bapak Jafri Haryadi, S.Si., M.Si., serta Bapak Abdul Aziz Harahap, S.HI., M.H., dari Dosen UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padang Sidempuan. Dalam pelaksanaannya, tim dibantu oleh dua mahasiswa, Zulaika Mannasalwa dan Dahlia Harahap.
Para guru menunjukkan antusiasme tinggi selama sesi pelatihan. Mereka aktif berdiskusi dan mempraktikkan penggunaan berbagai aplikasi pembelajaran berbasis Android. “Materi yang disampaikan tim dosen UMN sangat aplikatif dan membantu kami dalam mengembangkan metode pembelajaran yang lebih interaktif,” kata salah seorang guru peserta.
Dalam pelaksanaannya, tim pengabdian memberikan sosialisasi tentang pemanfaatan aplikasi pembelajaran dan strategi mengintegrasikannya dalam kegiatan belajar mengajar. “Di era digital ini, guru perlu mengembangkan kompetensi dalam menggunakan teknologi untuk menciptakan pembelajaran yang lebih menarik dan efektif,” tambah Rofiqoh Hasan Harahap.
Program ini merupakan bagian dari kontribusi UMN Al Washliyah dalam pengembangan kualitas pendidikan. Melalui kegiatan ini, diharapkan para guru dapat mengoptimalkan penggunaan teknologi digital dalam proses pembelajaran sehari-hari.
“Kami berharap kolaborasi antara UMN Al Washliyah dengan SMP Plus Kasih Ibu dapat berlanjut dalam berbagai program pengembangan kompetensi guru ke depannya,” tutup Rofiqoh.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata peran aktif perguruan tinggi dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan di era digital.