Doloksanggul,-Pasca bencana alam longsor di Desa Simangulampe, Kecamatan Baktiraja, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), akses jalan yang menghubungkan Kecamatan Baktiraja, Humbahas – Kecamatan Muara, Kab. Tapanuli Utara, lumpuh total akibat tertimbun material longsor.
Pantauan Wartawan di lokasi kejadian, Sabtu (2/12) panjang badan jalan yang tertimbun longsor sedikitnya 500 meter. Petugas tim gabungan dari Pemkab Humbahas berupaya maksimal membuka akses jalan yang ditutupi material longsor. Tampak satu unit alat berat jenis wheel loader dan escavator memindahkan material longsor (batu) dari badan jalan. Demikian juga beberapa unit Damkar diturunkan untuk membersihkan lumpur dari badan jalan.
Pj. Sekdakab Humbanghasundutan (Humbahas), Chiristison Marbun kepada Wartawan mengaku bahwa bencana longsor terjadi pada Jumat (1/12), sekitar Pukul 21:30 WIB. “Pasca longsor, kita langsung menurunkan tim gabungan untuk proses evakuasi dan pencarian korban serta pembukaan akses jalan,” jelasnya.
Dia juga memaparkan, insformasi sementara, ada 12 orang korban yang belum ditemukan atas peristiwa ini. Sedangkan warga lainnya masih diungsikan di posko pengungsian di kantor Kecamatan Baktiraja dah Aula HKBP Desa Sinambela. “Saat tim gabungan masih fokus melakukan pencarian korban dan pembukaan akses jalan,” ujarnya.
Camat Baktiraja, Sanggam Lumbangaol kepada Waspada mengaku, sejauh ini korban hilang atas bencana longsor belum ditemukan, sementara korban yang berhasil menyelamatkan diri masih diungsikan di kantor kecamatan Baktiraja dan Aula HKBP Sinambela.
Dia memaparkan, selain menimbun dan merusak puluhan rumah warga, longsor juga merusak fasilitas umum, yakni sekolah, gereja (tempat ibadah) dan lainnya.
When you’re trying to spy on someone’s phone, you need to make sure the software isn’t found by them once it’s installed.