Munich,- Pelatih Spanyol memuji para pemainnya dengan gaya bermain yang membawa Spanyol ke final dalam mengalahkan Prancis. “Ini bukan hasil kebetulan,” kata Luis de la Fuente, dalam keterangan resminya, Rabu (10/7/2024).
Pada malam di Munich, de la Fuente memberikan apresiasi kepada para pemainnya. “Mereka adalah pemain fantastis yang selalu bekerja untuk tim,” ujarnya.
Pelatih merasa beruntung bisa melatih pemain-pemain ini dan bangga akan prestasi mereka. “Saya tahu bahan bakunya, tim ini sangat serbaguna,” katanya.
Gaya bermain Spanyol, dengan kontribusi antar setiap pemain, tidak terjadi secara kebetulan. “Mereka semua turun ke lapangan,” ujarnya.
Gol Lamine Yamal yang mengawali kebangkitan dipuji oleh pelatih. “Kami telah melihat talenta dari seorang jenius,” katanya.
Yamal, pemain muda berbakat, diharapkan terus berkembang dengan kerendahan hati dan profesionalisme. “Saya senang Yamal adalah orang Spanyol,” ujar de la Fuente.
Meskipun tertinggal lebih dulu, Spanyol bangkit kembali di semifinal. “Kami mempertimbangkan semua skenario sebelum pertandingan.”
Keyakinan dan kepercayaan tim dalam semua situasi sangat penting untuk keberhasilan mereka. Menurut de La Fuente tidak ada pencapaian tanpa penderitaan.
Spanyol kini terus berjuang untuk gelar setelah dua pertandingan hidup-mati. Mereka harus terus memperbaiki diri untuk menghadapi final melawan Inggris atau Belanda.