Medan,- Warga Kota Medan diminta berhati-hati dengan upaya penipuan yang dilakukan orang tidak bertanggungjawab mengatasnamakan petugas Kecamatan dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil. Mereka mencoba melakukan penipuan dengan berdalih akan mengaktivasi Identitas Kependudukan Digotal (IKD).
Salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya mengaku, pihaknya semula dihubungi nomor 0895001568406 melalui sambungan telepon mengaku dari pihak Kecamatan. Ia mengkonfirmasi kebenaran data KTP yang kemudian menyarankan untuk mengaktifkan Whatsapp sebab nanti akan dihubungi pihak layanan Disdukcapil.
Tidak berapa lama, nomor warga tersebut dihubungi nomor 08121090260 via Whatsapp mengaku staff layanan disdukcapil dan meminta warga melakukan videocall dan memandu warga untuk melakukan aktivasi IKD.
Beberapa bulan terakhir, sedang marak terjadi penipuan yang berkedok layanan dari Dukcapil. Oknum yang mengaku petugas Dukcapil menghubungi masyarakat melalui telepon atau Whatsapp dengan modus aktivasi IKD. Oknum juga menawarkan pelayanan Aktivasi IKD secara cepat dengan memberikan biaya. Perlu ditekankan, pelayanan administrasi kependudukan 100% gratis. Jadi, masyarakat jangan sampai terkecoh oleh modus penipuan.
Modus penipuan ini dikenal sebagai vishing “voice phishing” yang dapat mengecoh warga untuk melakukan sesuatu yang tidak tervalidasi kebenarannya. Maraknya penipuan membuat masyarakat harus lebih waspada dan dapat menghindari penipuan. Dilansir dari Instagram @dukcapilkemendagri, Warga bisa melakukan cara aman agar dapat mencegah terjadinya penipuan.