By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
DNABeritaDNABeritaDNABerita
  • HOME
  • MEDAN
  • HIBURAN
  • EKONOMI
  • KRIMINAL
  • NASIONAL
  • PENDIDIKAN
  • POLITIK
  • TEKNOLOGI
  • ADVERTORIAL
  • OLAHRAGA
  • Ide Berita
  • Contact Us
Reading: Warga Amerika Tidak Percaya Vaksin
Share
Sign In
Aa
DNABeritaDNABerita
Aa
Search
  • HOME
  • MEDAN
  • HIBURAN
  • EKONOMI
  • KRIMINAL
  • NASIONAL
  • PENDIDIKAN
  • POLITIK
  • TEKNOLOGI
  • ADVERTORIAL
  • OLAHRAGA
  • Ide Berita
  • Contact Us
Have an existing account? Sign In
  • Contact
  • Blog
  • Complaint
  • Advertise
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
NASIONAL

Warga Amerika Tidak Percaya Vaksin

Editor
Editor Published May 13, 2025
Share
SHARE

Jakarta,- Penyakit campak tengah mewabah di Amerika Serikat (AS) dan Eropa saat ini. Menter Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin angkat bicara terkait mewabahnya kasus campak di negara tersebut. 

Menkes Budi mengatakan, kebanyakan masyarakat Amerika tidak percaya dengan vaksin atau anti-vaksin. Akibatnya banyak anak-anak tertular campak bahkan hingga dilaporkan meninggal dunia. 

“Di sana kan banyak yang tidak percaya dengan vaksin, anti-vaksin. Karena ketidakpercayaan ini, hoaks menyebar ke media-media sosial, jadi sangat berpengaruh kepada kepercayaan masyarakat pada vaksin disana (Amerika),” kata Menkes Budi saat ditemui wartawan di Jakarta, Senin (12/5/2025). 

Karena itu, Menkes meminta para awak media untuk mensosialisasikan pentingnya pelaksanaan vaksin/imunisasi campak rubella bagi anak. Selain melakukan sosialisasi, peran media juga penting untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya melakukan imunisasi, sehingga timbul kepercayaan. 

“Itu yang saya minta teman-teman media mesti bantu, karna kalau itu terjadi di Indonesia, kasihan banyak orang yang akan meninggal karena itu. Jadi itu satu, itu terjadi karena ketidakpercayaan terhadap vaksin,” ujarnya. 

Campak merupakan penyakit yang sangat menular, umumnya terjadi pada anak-anak. Campak dapat disebabkan oleh virus dan mudah menyebar dari satu orang ke orang lain melalui percikan air liur (droplet). 

Menkes pun mengimbau masyarakat agar selalu mengikuti anjuran prosedur kesehatan yang sudah ditetapkan pemerintah dan menghindari hoaks. “Jangan percaya kepada sesuatu yang sifatnya unscientific, hoax, dan itu disebar-sebarin di WA Group dan di media sosial,” kata Menkes Budi. 

You Might Also Like

Jet Boeing 787-8 Dreamliner Milik Air India Jatuh dan Terbakar

Empat Pulau yang Dipersengketakan Akhirnya Masuk Sumut

Semeru Erupsi Tengah Malam

Maknai Iduladha 1446 H, PT Prima Multi Terminal Salurkan Hewan Kurban

Kades Sontang Zulfahrianto SE Kurban 2 Ekor Sapi Pada Idul Adha 1446 H

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.

By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Editor May 13, 2025 May 13, 2025
Share This Article
Facebook Twitter Copy Link Print
Share
Previous Article BNN : Pesisir dan Perbatasan Indonesia Rentan Peredaran Narkoba
Next Article Puting Beliung Terjang Tanjung Morawa, Dilaporkan Satu Warga Tewas
Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Latest News

Bangkitkan Semangat dan Kebugaran, Rutan Labuhan Deli Gelar Kompetisi Karutan CUP
HOME Medan OLAHRAGA
Jet Boeing 787-8 Dreamliner Milik Air India Jatuh dan Terbakar
NASIONAL
Rutan Kelas I Labuhan Deli Laksanakan Kegiatan Rutin Penggeledahan Pada Kamar Hunian
HOME KRIMINAL
Turnamen Sepak Bola Antar Dusun Dibuka PJ Kades Paluh Kurau Iskandar ST
HOME OLAHRAGA
- Advertisement -
June 2025
M T W T F S S
 1
2345678
9101112131415
16171819202122
23242526272829
30  
« May    
DNABeritaDNABerita
© 2023 DNA BERITA. All Rights Reserved.
  • About
  • Contact
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
Cleantalk Pixel
Welcome Back!

Sign in to your account

Register Lost your password?