Belawan – Seorang istri bernama Sri Ana yang baru pulang merantau bekerja sebagai pembantu rumah tangga (ART) di negeri Jiran Malaysia mengalami hidup yang pilu.
Bak kata “Sesedih sedihnya film India itu sebatas film tapi kenyataannya lebih sedih yang dialami keluarga Sri Ana”.
Suaminya yang kesehariannya berprofesi sebagai tukang ojol (ojek online) kena musibah dibegal kawanan bandit dengan menggunakan lemparan balok di kawasan Jalan KL.Yos Sudarso Km 21 Medan Belawan persisnya di depan Gang Taik Kelurahan Belawan Bahari.(Sesuai rekaman CCTV-red)
Kejadian dini hari sekira pukul 03.38 WIB pada 07/2025.
Dari penuturan Sriana pada wartawan mengatakan,
Ia sempat bekerja merantau ke Malaysia sebagai pembantu rumah tangga dan terpaksa pulang karena mendapat kabar suami nya meninggal setelah 3 hari di rawat di ruang ICU Rumah Sakit, yang mana anak pun masih ada yang kecil dan masih dalam status sekolah.
Mirisnya lagi, ia harus menanggung biaya perawatan dan pengobatan secara umum selama di RS sebesar Rp38 juta bahkan diharuskan ada jaminan surat tanah atau surat rumah.
Belum usai kesedihan atas meninggalnya suami kini ia malah dihadapkan pada pembiayaan RS.
” Dengan apa saya membayarkannya Pak sementara saya orang tak punya, jangankan surat tanah,surat rumah pun tak ada, ungkap Sri Ana sedih sembari mengusap deraian air matanya.
Ia pun berharap pada pihak kepolisian untuk dapat segera menindak tegas pelaku pembegalan suaminya tersebut serta adanya bantuan dari pihak dermawan yang berhati mulia untuk dapat meringankan beban derita kehidupan yang dialaminya tersebut.(Gs/Blw).

