Medan,-GESID (Generasi Sehat Indonesia) merupakan program yang dibuat oleh Danone Indonesia, yang mendapat dukungan dari Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran remaja tentang anemia dan mencegah peningkatan angka stunting dalam jangka panjang.
Sebagai Duta Volunteer GESID (Generasi Sehat Indonesia) 2024, Tuti Masni Yanti Hura (Tuti Hura) menginspirasi dan mengajak remaja Indonesia menjadi generasi yang peduli, sehat, dan berkualitas. Beberapa kegiatan yang telah ia lakukan selama menjabat yaitu mengerjakan beberapa aksi campaign di sosial media, sosialisasi mengenai kesehatan, dan mendampingi ToT (Training of Trainers) untuk duta GESID siswa secara offline maupun online.
“Selain itu, tiap 2 minggu sekali, kami melakukan Bi-Weekly Meeting yang bertujuan mengevaluasi, menambah kekompakan, mengetahui kabar tiap duta, serta informasi yang akan dilakukan atau tugas campaign yang perlu dikerjakan,” jelasnya.
Tuti Hura juga aktif memanfaatkan media sosialnya untuk menjangkau lebih banyak khalayak dan berbagi konten edukatif, seperti video reels yang berkaitan dengan kesehatan, seperti mindful eating, OOTD: outdoor workout, dan lain sebagainya.
“Harapan saya, kegiatan ini terus berkelanjutan dikarenakan dampak yang sangat baik terutama bagi diri saya sendiri bisa menambah banyak wawasan terkait kesehatan dan dapat menjadi wadah promotif preventif baik untuk siswa maupun mahasiswa,” ujar Tuti Hura.
Program GESID sangat efektif dalam meningkatkan kesadaran generasi muda akan pentingnya kesehatan, karena pendekatannya yang langsung melibatkan para remaja sebagai agen perubahan. Program ini juga memberikan pelatihan kepada para duta untuk mengembangkan keterampilan komunikasi dan advokasi, sehingga mereka lebih siap menyampaikan pesan kesehatan dengan cara yang menarik dan relevan.
Tuti Hura percaya bahwa sebagai anak muda, kita bisa berperan aktif dalam mewujudkan generasi yang peduli, sehat, dan berkualitas dengan menerapkan gaya hidup sehat, berbagi informasi positif melalui media sosial, dan terlibat dalam kegiatan komunitas atau advokasi kesehatan. Dengan terus belajar dan berkembang, kita dapat menjadi generasi yang mampu membawa perubahan positif di masyarakat dan siap menghadapi masa depan yang lebih baik.
