Medan,-Pihak kepolisian kembali berhasil meringkus 5 lagi geng motor yang terlibat penyerangan salah satu kafe di Kecamatan Namorambe, Kabupaten Deliserdang.Kelima orang itu tercatat masih di bawah umur. Polisi masih memburu pelaku lainnya.
“Kemarin, baru ditangkap 5 orang lagi. Sekarang sudah 7 orang yang diamankan, seluruhnya anak di bawah umur,” jelas Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, Rabu (2/10/2024).
Diungkapkannya, penyerangan kafe itu berawal dari bentrok dua kelompok geng motor.Setelah bentrok, salah satu kelompok geng motor makan di kafe, kemudian diserang lawannya hingga terjadi penyerangan.
“Kemudian ada pengrusakan di warung makan yang kemudian pemilik melapor ke Polsek Namorambe dan ditindaklanjuti oleh Polres Deliserdang,” ungkapnya.
Hadi menerangkan, sebelumnya sudah diamankan juga 2 geng motor anak di bawah umur juga terlibat penyerangan kafe tersebut.
“Berhasil mengamankan di awal 2 orang, berikutnya 5 orang. Saat ini 7 orang proses penyidikan di Polres Deliserdang,” terangnya.
Kata dia, dalam perkara ini kepolisian akan mendudukkan peristiwa pidananya. Ada prosedur hukum terhadap anak-anak di bawah umur, disesuaikan dengan perbuatannya.
“Tidak hanya hukum reserse, apakah kendaraan yang dibawa merupakan hasil pidana atau saat konvoi tidak dilengkapi helm, menerapkan undang-undang lalu lintas,” paparnya.
Dalam kaitan geng motor, kepolisian akan melakukan langkah konkrit seperti menyurati dinas pendidikan, kepala sekolah untuk bersama-sama memberikan bimbingan, teguran secara baik supaya mereka tidak mengulangi perbuatannya dan konvoi.
Kita bukan menunggu mereka bergerak baru mencari.Polda Sumut mencari tempat yang selama ini dijadikan basecamp mereka. Kita melakukan penindakan persuasif bersama sekolah dan dinas terkait,” pungkasnya.
Sebelumnya, polisi menangkap dua pelaku geng motor yang menyerang salah satu kafe di Kecamatan Namorambe, Kabupaten Deliserdang.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi menyebutkan, dua geng motor yang ditangkap masih di bawah umur. Polisi memburu pelaku lainnya.
“Ada dua orang pelaku geng motor yang telah ditangkap berinisial EG dan MA masih anak di bawah umur,” sebut Hadi, Selasa (1/10/2024).
Dari rekaman video yang beredar, Selasa (1/10/2024), kelompok geng motor membawa senjata tajam merusak sejumlah barang-barang di dalam kafe.
Kedatangan kelompok geng motor menyerang dengan senjata tajam itu membuat pengunjung kafe berhamburan menyelamatkan diri.
Hadi menegaskan, Polda Sumut dan jajaran terus meningkatkan patroli jalanan dalam mengantisipasi aksi geng motor dan kejahatan jalanan lainnya yang meresahkan masyarakat.
“Siapapun yang terlibat aksi geng motor yang meresahkan akan ditindak tindak tegas. Polda Sumut memastikan polisi hadir di mana-mana dalam memberikan rasa aman kepada masyarakat,” pungkasnya.