Medan, – Konferensi Kota (Konferta) XII Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Medan yang berlangsung di Raz Hotel, Sabtu (18/1), melahirkan kepemimpinan baru AJI Medan periode 2025-2028.
Dalam Konferta XII AJI Medan, Tonggo Simangunsong (Freelence) dan Rohim Samsuri (DNABerita) terpilih secara aklamasi sebagai Ketua dan Sekretaris AJI Medan dalam rapat Konferta XII yang dipimpin Array A Argus (Tribun Medan), Alfiansyah (Tribun Medan), Rudi Samsoir (Rumahrakyatonline.id). Hadir dalam konferta XII, Ketua AJI Indonesia Nany Afrida dan puluhan anggota AJI Kota Medan yang tersebar di sejumlah daerah, Sergai, Pematangsiantar, Labuhanbatu, Kisaran, Balige, Rantauprapat dan Samosir.
Dalam sambutannya, Tonggo Simangunsong menyampaikan tekadnya mempertahankan dan melanjutkan nilai-nilai AJI yang selama ini sudah menjadi fondasi kita bersama dalam menjalankan profesi jurnalistik.
“Kita bertekad mempertahankan dan menjunjung tinggi profesionalisme, menjunjung tinggi kode etik jurnalisme, serta memperkuat posisi pers sebagai salah satu pilar demokrasi, agar menjadi lebih baik ke depan, ” ungkapnya.
Tonggo juga menyampaikan tekadnya menjalankan roda kepengurusan yang agresif, kolaboratif dan guyub sehingga ke depan AJI Medan memiliki kapasitas untuk menjalankan program-program yang bermanfaat; tidak hanya untuk organisasi AJI Medan sendiri, tetapi juga untuk masing-masing anggota AJI secara personal.
“Membangun iklim kepengurusan yang demokratis, menjunjung nilai-nilai perbedaan, sehingga memperkaya pola pikir kita dalam berorganisasi, ” harapnya.
Disampaikannya, AJI Medan ke depan tidak hanya tersentralisasi di Medan mengingat beberapa anggota AJI juga berasal dari kota berbeda di Sumut, seperti Pematangsiantar, Labuhanbatu, Kisaran, Balige. “Kami berharap gagasan dan kolaborasi dari rekan-rekan mampu meningkatkan kapasitas AJI Medan di daerah sebagai organisasi yang agresif dan bermartabat, ” ungkapnya.
Sementara itu, Sekretaris AJI Medan, Rohim Samsuri menyampaikan harapannya AJI Medan menjadi rumah istimewa bagi para jurnalis di Kota Medan dalam membumikan nilai-nilai Jurnalistik dan menghasilkan karya-karya jurnalistik di Sumatera Utara.
Sementara itu, Ketua AJI Indonesia, Nany Afrida berharap kepengurusan AJI Medan yang baru dapat melanjutkan kerja kerja organisasi yang sebelumnya telah digalakkan.
Sebagai organisasi profesi, Nany mengingatkan pentingnya mendorong kebebasan pers dan kesejahteraan jurnalis.
“Semoga pengurus AJI Medan terus semakin baik, kompak dalam mengkampanyekan kebebasan pers dan juga menjalankan program untuk jurnalisme yang lebih profesional,” tutupnya.