Jenewa,- Negara-negara Anggota WHO sepakat melanjutkan negosiasi untuk menyelesaikan perjanjian pandemi selama 29 April hingga 10 Mei. Keputusan tersebut diambil pada akhir diskusi dua minggu yang bertujuan membuat semua negara lebih siap merespons pandemi di masa depan.
Pertemuan Badan Perundingan Antarpemerintah kesembilan (INB9), yang dimulai pada 18 Maret, berakhir Kamis (28/3/2024) ini. Para perunding pemerintah membahas seluruh pasal dalam rancangan perjanjian, termasuk pendanaan, akses tindakan medis, dan penguatan tenaga kesehatan.
“Negara-negara Anggota kami sepenuhnya menyadari betapa pentingnya perjanjian pandemi ini untuk melindungi generasi mendatang dari penderitaan yang kita alami akibat pandemi Covid-19. Saya berterima kasih kepada mereka atas komitmen jelas mereka untuk menemukan titik temu dan menyelesaikan perjanjian bersejarah ini pada saat Majelis Kesehatan Dunia,” kata Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus, Kamis.
Dimulainya kembali INB9 bulan depan akan menjadi tonggak penting menjelang Majelis Kesehatan Dunia ke-77 pada 27 Mei 2024. Negara-negara Anggota dijadwalkan mempertimbangkan usulan naskah perjanjian pandemi pertama di dunia untuk diadopsi.
Pada Desember 2021, Majelis Kesehatan Dunia bertemu dalam Sesi Khusus, yang kedua sejak berdirinya WHO pada tahun 1948. Mereka memutuskan membentuk INB.
Badan ini merancang dan merundingkan konvensi, perjanjian, atau instrumen internasional WHO lainnya mengenai pencegahan pandemi, kesiapsiagaan, dan respons. Proses ini melibatkan partisipasi badan-badan sistem PBB lainnya, aktor non-negara, pemangku kepentingan terkait lainnya, dan masyarakat.
This article had me laughing and learning! For those interested, check out: DISCOVER HERE. What’s your take?