Manchester,-Pep Guardiola percaya bos Brighton Roberto de Zerbi layak menjadi manajer Manchester City berikutnya. Pelatih berpaspor Spanyol itu kagum dengan De Zerbi berkat kecerdasan taktik meramu pemain The Seagulls dan memunculkan banyak pemain bintang.
Brighton mampu menahan Manchester City pada laga lanjutan Premier League 2022-2023. Berstatus sebagai tuan rumah, pasukan Seagulls hanya mampu menahan imbang The Citizens 1-1 di Amex Stadium pada pertemuan terakhirnya.
Menurut The Telegraph, Jumat (20/10/2023) Pep Guardiola sangat terkesan dengan pendekatan De Zerbi di laga tersebut. Sampai-sampai memproklamirkan bahwa pelatih asal Italia itu layak menjadi “manajer Manchester City yang berikutnya” kepada staf pelatihnya pasca-laga.
Pelatih asal Catalunya itu juga memuji konsep taktik De Zerbi yang memungkinkan anak-anak asuh De Zerbi untuk lebih leluasa menguasai bola sebelum mencabik-cabik lawan mereka. Ia bahkan tak malu-malu mengakui bahwa ia memetik pelajaran dari metode-metode yang digunakan De Zerbi.
Brighton mendapatkan apresiasi dari Pep Guardiola yang melabeli De Zerbi sebagai salah satu manajer yang paling berpengaruh dalam 20 tahun terakhir. De Zerbi pun membalas pujian itu dengan kata-kata indah untuk Pep.
“Saya menjadi pelatih seperti sekarang karena saya mencintai Guardiola ketika bersama Barcelona-nya,” kata De Zerbi kepada Sky Sports usai pertandingan.
“Saya banyak mempelajarinya. Saya tidak ingin meniru siapa pun tetapi saya mengambil ide ketika saya mulai menjadi pelatih. Pep adalah nomor satu.”
“Itu sangat sulit. Kami tahu bermain melawan Manchester City selalu sulit. Kami bermain sangat baik, kami pantas mendapatkan poin dan kami pantas bermain di Liga Europa.” .
Kontrak Guardiola di Etihad akan habis akhir musim ini. Namun, sekalipun manajer 52 tahun tersebut tak memerpanjang masa baktinya, belum bisa dipastikan apakah De Zerbi akan menjadi penerusnya.
Sementara itu, dalam jangka pendek, duo juru taktik genius ini akan saling bentrok saat Man City menjamu The Seagulls, Sabtu (21/10/2023), di ajang Liga Primer Inggris. Laga ini dipastikan akan menjadi panggung adu taktik dua pelatih terbaik di Liga Inggris itu.