By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
DNABeritaDNABeritaDNABerita
  • HOME
  • MEDAN
  • HIBURAN
  • EKONOMI
  • KRIMINAL
  • NASIONAL
  • PENDIDIKAN
  • POLITIK
  • TEKNOLOGI
  • ADVERTORIAL
  • OLAHRAGA
  • Ide Berita
  • Contact Us
Reading: Komite Keselamatan Jurnalis Sumatera Utara Resmi Dibentuk
Share
Sign In
Aa
DNABeritaDNABerita
Aa
Search
  • HOME
  • MEDAN
  • HIBURAN
  • EKONOMI
  • KRIMINAL
  • NASIONAL
  • PENDIDIKAN
  • POLITIK
  • TEKNOLOGI
  • ADVERTORIAL
  • OLAHRAGA
  • Ide Berita
  • Contact Us
Have an existing account? Sign In
  • Contact
  • Blog
  • Complaint
  • Advertise
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Medan

Komite Keselamatan Jurnalis Sumatera Utara Resmi Dibentuk

Editor
Editor Published February 25, 2024
Share
SHARE

Medan, -Komite Keselamatan Jurnalis (KKJ) Sumatera Utara resmi dibentuk di Kota Medan, Sabtu (24/2/2024), setelah rangkaian Focus Group Discussion (FGD). Organisasi Pers, Civil Society Organization (CSO) hingga belasan jurnalis turut serta dalam deklarasi tersebut.

Adapun peserta dalam FGD kali ini diantaranya Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Medan, Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Sumatera Utara, Pewarta Foto Indonesia (PFI) Medan, Forum Jurnalis Perempuan Indonesia (FJPI) Sumatera Utara.

Kemudian Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Medan, Perhimpunan Bantuan Hukum Hukum dan Advokasi Rakyat Sumatera Utara (BAKUMSU), Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS).

Angka kekerasan terhadap jurnalis di Indonesia masih cukup tinggi. Dalam laporan kebebasan pers tahun 2023 yang dirilis AJI pada 31 Januari 2024, sebanyak 89 kasus kekerasan terhadap jurnalis dan media terjadi sejak 1 Januari hingga 30 Desember 2023.

Dari jenis kasus kekerasan yang dihadapi jurnalis dan media, sebagian besar kasusnya berupa kekerasan fisik (19 kasus), kemudian serangan digital (14 kasus), teror dan intimidasi (14 kasus), ancaman (12 kasus).

Pelarangan liputan (9 kasus), penghapusan hasil liputan (6 kasus), kekerasan seksual/berbasis gender (5 kasus), perusakan atau perampasan alat (5 kasus), pelecehan (1 kasus) dan penuntutan hukum (1 kasus) serta sensor (1 kasus, ini sensor Detik,com terkait opini perubahan iklim).

Medan menjadi kota ketiga dengan angka kekerasan terhadap jurnalis paling tinggi setelah DKI Jakarta dan kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur.

Tingginya kasus kekerasan terhadap jurnalis di Sumatera Utara menjadi salah satu dasar menggelar focus group discussion (FGD) yang diinisiasi dengan Civil Society Organization (CSO) dan para jurnalis. Berkaitan dengan itu, dibentuklah Komite Keselamatan Jurnalis (KKJ) Sumatera Utara.

“Tujuannya, menjaga kebebasan pers di Sumatera Utara,” ucap Ketua Divisi Advokasi AJI Indonesia, Erick Tanjung setelah deklarasi KKJ Sumatera Utara di Kota Medan.

Kata Erick, ini berangkat dari masifnya serangan terhadap jurnalis saat melakukan tugas profesi. Misalnya, serangan digital, doxing, fisik, teror dan intimidasi bahkan sampai pelarangan liputan serta penghapusan hasil liputan.

“Itu banyak terjadi di Sumatera Utara. Sehingga, penting ada KKJ sebagai upaya untuk mendampingi jurnalis dan media. Setelah ada strukturnya, semoga penanganan kasus kekerasan terhadap jurnalis di wilayah ini lebih efektif,” tutur Erick.

Direktur Lembaga Bantuan (LBH) Medan, Irvan Saputra, mengatakan Komite Keselamatan Jurnalis (KKJ) ini diharap menjadi wadah untuk memperjuangkan kawan-kawan jurnalis, yang betul-betul menjalankan kerja jurnalistik. Apalagi hari ini banyak menjadi korban, seperti kekerasan fisik, psikis, seksual, intimidasi, doxing dan seterusnya.

“Selamat kepada kawan-kawan karena hari ini, 24 Februari telah terbentuk Komite Keselamatan Jurnalis (KKJ) Sumatera Utara (Sumut). Kita LBH Medan sangat mengapresiasi, mendukung dan berharap berjalan konsisten,” kata Irvan usai menandatangani deklarasi KKJ Sumatera Utara.

Dia lanjut menjelaskan, KKJ dapat bekerja, bergerak atas nama integritas dan memperjuangkan hak asasi kawan-kawan jurnalis yang terzalimi dan juga khususnya untuk kebebasan pers di Sumatera Utara. Daerah ini termasuk yang tertinggi di Indonesia dalam hal kekerasan terhadap jurnalis.

“Saya pikir KKJ ini nantinya bisa menyuarakan kebebasan berpendapat, berekspresi untuk jurnalis dalam menjalankan tugas-tugasnya, apalagi sebagai pilar demokrasi,” tambah Irvan.

Koordinator Komite Keselamatan Jurnalis (KKJ) Sumatera Utara, Array A Argus, menyampaikan terbentuknya bisa menjadi wadah untuk mendampingi dan melindungi jurnalis yang menjadi korban intimidasi atau tindak kekerasan saat menjalankan tugas peliputan. Selama ini, kata Array, banyak kasus-kasus intimidasi atau kekerasan terhadap jurnalis yang tidak tertangani. Sejumlah awak media yang menjadi korban bingung hendak mengadu ke mana.

“Dengan adanya KKJ, teman-teman yang menjadi korban bisa didampingi melalui wadah ini. Sebab, beberapa lembaga CSO seperti LBH Medan, KontraS dan Bakumsu sependapat  untuk memberikan bantuan hukum ketika ada jurnalis atau wartawan yang menjadi korban intimidasi atau tindak kekerasan,” kata Ketua Divisi Advokasi AJI Medan ini.

Struktur pengurus Komite Keselamatan Jurnalis (KKJ) Sumatera Utara, diantaranya Koordinator: Array A Argus (Jurnalis Tribun Medan), Wakil Koordinator: Prayugo Utomo (jurnalis IDN Times), Sekretaris: Siti Amelia (FJPI Sumut), Bendahara: Irin Juwita (jurnalis Harian Analisa).

You Might Also Like

2 Pengedar Shabu dan Satu Pengguna Digulung Polisi, Disini TKPnya !!!

Pelabuhan Kuala Tanjung Disinggahi Kapal Pesiar Internasional, Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan Pariwisata Sumut

Tinjau Jalan Danau Singkarak Gg Madrasah, Rico Waas : Insyaallah Minggu Depan Dibeton

Bukan di Masa Bobby Nasution, Status Empat Pulau Sudah Ditetapkan Kemendagri Masuk Sumut Sejak 2022

Pemprov Sumut Raih Opini WTP ke-11 Kalinya dari BPK RI,Gubernur Bobby Nasution Ingatkan OPD Tetap Pertahankan

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.

By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Editor February 25, 2024 February 25, 2024
Share This Article
Facebook Twitter Copy Link Print
Share
Previous Article Sambut Bulan Suci Ramadhan 1445H Polres Tanjung Balai Santuni Anak Yatim
Next Article Kecelakaan Maut Pengendara Yamaha Vixion Putih Diindentifikasi
3 Comments
  • bonus za registraci na binance says:
    October 22, 2024 at 2:55 am

    Thank you for your sharing. I am worried that I lack creative ideas. It is your article that makes me full of hope. Thank you. But, I have a question, can you help me?

    Reply
  • gsa list says:
    November 10, 2024 at 8:05 am

    Thankfulness to my father who shared with me concerning this webpage, this
    weblog is really remarkable.!

    Reply
  • Millard says:
    November 11, 2024 at 9:34 pm

    Hey! Do you know if they make any plugins to help with Search Engine Optimization? I’m
    trying to get my blog to rank for some targeted keywords but I’m not seeing very good success.

    If you know of any please share. Appreciate it! I saw similar art here:
    Eco product

    Reply

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Latest News

2 Pengedar Shabu dan Satu Pengguna Digulung Polisi, Disini TKPnya !!!
HOME KRIMINAL Medan
Polsek Jajaran Polresta DS Gencarkan Sosialisasi Bahaya Narkoba dan Judi Online Bagi Warga
HOME KRIMINAL
Sidang Narkoba 19 Kg Sabu di Sergai, Tiga Terdakwa Dituntut Mati
KRIMINAL
Pelabuhan Kuala Tanjung Disinggahi Kapal Pesiar Internasional, Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan Pariwisata Sumut
EKONOMI HOME Medan NASIONAL
- Advertisement -
June 2025
M T W T F S S
 1
2345678
9101112131415
16171819202122
23242526272829
30  
« May    
DNABeritaDNABerita
© 2023 DNA BERITA. All Rights Reserved.
  • About
  • Contact
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
Cleantalk Pixel
Welcome Back!

Sign in to your account

Register Lost your password?