Roma,- Vatikan melaporkan, kondisi Paus Fransiskus menunjukkan sedikit peningkatan kesehatan, Rabu (26/2/2025). Dokter tetap menyatakan prognosisnya masih perlu diawasi, meskipun ada perbaikan, dikutip dari CBS News.
Pemindaian CT terbaru menunjukkan, perkembangan infeksi yang normal seiring pengobatan, hasil tes darah juga mengonfirmasi adanya perbaikan. Insufisiensi ginjal ringan yang sempat terdeteksi kini membaik.
Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik Sedunia itu juga menerima fisioterapi pernapasan untuk membantu mengeluarkan cairan dari paru-parunya. Ini merupakan pertama kalinya Vatikan mengungkapkan bahwa Paus menjalani fisioterapi.
Paus menerima Ekaristi pada Rabu pagi, dan kembali bekerja di sore hari. Ia mengalami malam yang tenang dan terlihat duduk di kursi menjalani terapi.
Kepala Pemerintahan Takhta Suci itu masih menerima suplai oksigen dalam jumlah tinggi. Namun, dia tidak mengalami krisis pernapasan lebih lanjut sejak Sabtu (21/2/2025).
Dokter pun tidak lagi menyebutkan kondisinya kritis, meski tetap dalam pengawasan. Paus tetap menjalankan tugas kepemimpinannya, meski dirawat di rumah sakit.
Vatikan mengumumkan bahwa Paus telah menunjuk empat uskup baru. Paus juga menyetujui pembentukan inisiatif penggalangan dana baru.