Palas – Hujan yang turun secara terus menerus mengakibatkan Sungai Barumun yang berada di Desa Aek Lancat, Kecamatan Lubuk Barumun, Kabupaten Padang Lawas (Palas) meluap dan mengakibatkan banjir pada hari Sabtu (10/10/2024 yang lalu, banjir juga menerjang jembatan gantung sehingga mengakibatkan jembatan gantung tersebut putus.
Kepolisian Resor Padang Lawas (Polres Palas)lewat Jajarannya Kepala Kepolisian Sektor Barumun (Kapolsek Barumun) Iptu Sakti K Harahap, SH, didampingi Bhabinkamtibmas Polsek Barumun, Bripka Zulkifli Hasibuan
Mendampingi pihak dinas pekerjaan umum Kabupaten Padang lawas (Dinas PU Palas) melakukan peninjauan, pemeriksaan dan perencanaan perbaikan jembatan gantung Desa Aek Lancat, Kecamatan Lubuk Barumun, Kabupaten Palas yang runtuh karena banjir. Selasa. (15/10/2024) pukul 10.00 wib sampai dengan pukul 13.00 wib.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Danramil 08 Barumun Kapten Inf. Anhar Jusar, Camat Lubuk Barumun Adday Robby Harahap, SH., Kepala desa Pagaran Malaka Raja Hasibuan.,
Kabid Binamarga Dinas PU Palas, Syafran Ilyas Nasution, ST.
Sekretaris BPBD Kabupaten Palas Irdan Saleh Lubis, Bhabinsa Koramil 08 Barumun serta Masyarakat setempat.
Kapolres Palas AKBP Diari Astetika, SIK., melalui Kapolsek Barumun Iptu Sakti K Harahap, SH., mengatakan, Dari hasil peninjauan dan pemeriksaan atas jembatan gantung yang runtuh karena banjir akhirnya pihak Dinas PU/ Binamarga akan melakukan tindakan sementara berupa pembersihan bagian jembatan yang terdapat sampah yang sangkut dan berserakan.
Selanjutnya akan dibuat bantalan sementara dari kayu balok agar tali jembatan dapat ditarik dan tidak terkena air lagi dan diharapkan bisa dipergunakan masyarakat kembali sementara waktu. Kata Iptu Sakti.
Lanjut Kapolsek Barumun, Sebelum adanya tindak lanjut perbaikan jembatan, untuk sementara masyarakat 9 desa yang terdiri dari Desa Pasar Latong., Desa Aek Lancat., Desa Gunung Manobot, Desa Batang Tanggal Baru, Desa Huta Dolok,
Desa Pagaran Malaka, Desa Bonal, Desa Huta Nopan, dan Desa Pagaran Jae Batu,
“Sembilan desa tersebut menggunakan sampan kayu untuk menyeberangkan hasil kebunnya sebagai upaya alternatif atau jalan alternatif lainnya yg mengarah kedesa Soro dingin dengan jarak tempuh kurang lebih 1 jam”. Tukas Kapolsek Barumun Iptu Sakti K Harahap, SH.
Ditempat terpisah Kasi Humas Polres Palas, Iptu Arwansyah Batubara, menyampaikan
bahwa jembatan gantung yang putus tersebut akan secepatnya diperbaiki oleh pemda.
“Kami harapkan segera diperbaiki sehingga bisa berfungsi kembali untuk menunjang perekonomian masyarakat,” ucapnya.
Kesigapan Polsek Barumun Polres Palas sejak kemarin dan sekarang meninjau lokasi jembatan gantung yang putus di desa Aek Lancat itu guna berperan penting dalam mengimplementasikan program penguatan pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas).
“Dengan meningkatkan kepekaan faktual terhadap situasi global, regional, dan lokal dalam upaya penanganan tanggap bencana, seperti yang disebut diatas, dengan Hadirnya Polri ditengah-tengah Masyarakat sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat. Terjalinnya hubungan yang baik antara TNI/ Polri dengan masyarakat, sehingga meningkatkan Harkamtibmas yang aman dan kondusif”. Ujar Kasi Humas Polres Palas. iptu Arwansyah Batubara.(Gs/Pls).