By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
DNABeritaDNABeritaDNABerita
  • HOME
  • MEDAN
  • HIBURAN
  • EKONOMI
  • KRIMINAL
  • NASIONAL
  • PENDIDIKAN
  • POLITIK
  • TEKNOLOGI
  • ADVERTORIAL
  • OLAHRAGA
  • Ide Berita
  • Contact Us
Reading: Jalankan Program Urban Farming, Rico Waas Serahkan Mandat Kepada Koordinator Kecamatan Tani Merdeka Indonesia
Share
Sign In
Aa
DNABeritaDNABerita
Aa
Search
  • HOME
  • MEDAN
  • HIBURAN
  • EKONOMI
  • KRIMINAL
  • NASIONAL
  • PENDIDIKAN
  • POLITIK
  • TEKNOLOGI
  • ADVERTORIAL
  • OLAHRAGA
  • Ide Berita
  • Contact Us
Have an existing account? Sign In
  • Contact
  • Blog
  • Complaint
  • Advertise
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Medan

Jalankan Program Urban Farming, Rico Waas Serahkan Mandat Kepada Koordinator Kecamatan Tani Merdeka Indonesia

Editor
Editor Published May 12, 2025
Share
SHARE

Medan,-Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas menyerahkan Mandat kepada Koordinator Kecamatan Tani Merdeka Indonesia Kota Medan. Diharapkan para Koordinator ini dapat menciptakan inovasi dan solusi dalam menjalankan tugasnya khususnya menciptakan ruang-ruang pertanian.

Mandat kepada Koordinator ini diserahkan Rico Waas pada kegiatan yang digelar DPD Tani Merdeka Indonesia Kota Medan sekaligus Konsolidasi Pengurus dan Sosialisasi Pembentukan Koperasi Merah Putih di Aula Kantor UPT Penyuluhan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Medan, Jalan Keramat Indah, Medan Denai, Minggu (11/5/2025). Hadir dalam kegiatan tersebut Asisten Ekbang Setda Kota Medan Agus Suriyono, Kadis Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Medan Gelora KP Ginting dan Plt Kabag Prokopim Agha Novrian serta Camat Medan Denai.

Dijelaskan Rico Waas, Kota Medan merupakan kawasan perkotaan. Oleh karenanya tantangan yang harus dihadapi kedepannya adalah bagaimana menciptakan ruang-ruang pertanian dan masyarakat ikut di dalam upaya tersebut. Salah satunya adalah program Urban Farming.

“Saya menginginkan program Urban Farming di kota Medan dapat berjalan. Oleh karena itu Para Koordinator Kecamatan Tani Merdeka Indonesia harus mengetahui bagaimana caranya menciptakan inovasi dan solusi dalam menjalankan fungsinya”, jelas Rico Waas.

Menurut Rico Waas, dalam menjalankan program Urban Farming, tidak hanya memanfaatkan lahan-lahan tidur yang ada di Kota Medan, tapi juga memungkinkan area perkantoran, gedung-gedung, ruko terutama di rumah dapat melakukan aktifitas penghijauan.

” Tani Merdeka Indonesia Kota Medan diminta juga dapat melibatkan dan memberdayakan masyarakat. Semoga bisa mengimplementasikan ide dan gagasan Presiden Prabowo dalam mewujudkan ketahanan pangan,” Ujar Rico Waas.

Selanjutnya Rico Waas juga menaruh harapan besar kepada para petani. Sebab, peranan mereka sangat besar dalam kehidupan masyarakat. Jika petani enggan menjalankan profesi dan aktivitasnya, maka sektor ketahanan pangan dan kebutuhan masyarakat akan terganggu.

“Begitu besar peran tani di Kota Medan. Kalau lah mereka tidak melakukan aktivitas pertanian, maka akan makan apa kita?,” sebut Rico Waas.

Sebelumnya Ketua Tani Merdeka Indonesia Kota Medan, Agus Suriyono, menjelaskan bahwa Tani Merdeka Indonesia Kota Medan baru dilantik 21 Desember 2024. Pihaknya sudah berkomitmen untuk senantiasa mendukung seluruh kegiatan yang telah dilakukan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kelautan Kota Medan.

Menurut Agus, posisi kota Medan yang merupakan daerah perkotaan dengan luas lahan yang ada tidak memungkinkan untuk mengembangkan sektor pertanian. Oleh karena itu Tani Merdeka Indonesia Kota Medan akan bergerak di sektor urban farming.

“Fokus kami di kota Medan adalah Urban farming. kami sudah berkonsolidasi dengan Kelurahan termasuk Kepling seluruh pekarangan dan lahan kosong harus dimanfaatkan untuk lahan pertanian”, jelas Agus Suriyono sembari menambahkan pihaknya juga mengembangkan sektor peternakan baik itu unggas dan perikanan untuk mencegah stunting di kota Medan.

You Might Also Like

FKPPAI Kota Medan Sukses Adakan Pengobatan Supra Natural Alternatif Medis dan Non Medis di Sicanang Belawan

Wali Kota Medan dan Duta Besar Tiongkok Tinjau Pemberian MBG, Ini Hasilnya

Giat Sedekah Jumat KSJ Binaan H.Ikhwan Lubis SH MH Bagikan Ratusan Nasi Bungkus dan Ratusan Alquran dan Iqro

Pelindo Multi Terminal Gelar BREATH Session Edisi Juni: Bahas Integritas, Neuro-Parenting, dan Budaya Kerja Sehat

Sarang Narkoba di Medan Labuhan Digrebek, 4 Tersangka Ditangkap

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.

By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Editor May 12, 2025 May 12, 2025
Share This Article
Facebook Twitter Copy Link Print
Share
Previous Article Wali Kota Medan : Pendidikan Anak Usia Dini Investasi Jangka Panjang
Next Article Gaji Guru Standarnya Rp25 Juta
Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Latest News

KPK Buka Penyelidikan Korupsi Kuota Haji
KRIMINAL
FKPPAI Kota Medan Sukses Adakan Pengobatan Supra Natural Alternatif Medis dan Non Medis di Sicanang Belawan
EKONOMI HOME Medan PENDIDIKAN
Kasus TPPO Didominasi Perempuan dan Anak-Anak
KRIMINAL
Buronan Korupsi Kejati Sumut Ditangkap di Bogor
KRIMINAL
- Advertisement -
June 2025
M T W T F S S
 1
2345678
9101112131415
16171819202122
23242526272829
30  
« May    
DNABeritaDNABerita
© 2023 DNA BERITA. All Rights Reserved.
  • About
  • Contact
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
Cleantalk Pixel
Welcome Back!

Sign in to your account

Register Lost your password?