By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
DNABeritaDNABeritaDNABerita
  • HOME
  • MEDAN
  • HIBURAN
  • EKONOMI
  • KRIMINAL
  • NASIONAL
  • PENDIDIKAN
  • POLITIK
  • TEKNOLOGI
  • ADVERTORIAL
  • OLAHRAGA
  • Ide Berita
  • Contact Us
Reading: Hingga 21 Februari 2024 Tercatat Enam Orang Penyelenggara Pemilu di Sumut Meninggal Dunia
Share
Sign In
Aa
DNABeritaDNABerita
Aa
Search
  • HOME
  • MEDAN
  • HIBURAN
  • EKONOMI
  • KRIMINAL
  • NASIONAL
  • PENDIDIKAN
  • POLITIK
  • TEKNOLOGI
  • ADVERTORIAL
  • OLAHRAGA
  • Ide Berita
  • Contact Us
Have an existing account? Sign In
  • Contact
  • Blog
  • Complaint
  • Advertise
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
NASIONAL

Hingga 21 Februari 2024 Tercatat Enam Orang Penyelenggara Pemilu di Sumut Meninggal Dunia

Editor
Editor Published February 22, 2024
Share
SHARE

Medan,-Jumlah kasus petugas penyelanggara Pemilu 2024 di kabupaten/kota se Provinsi Sumut yang meninggal bertambah. Sebelumnya Dinas Kesehatan Sumut mencatat hanya dua orang, namun update pada tanggal 21 Februari 2024, sudah enam orang yang meninggal.

Sedangkan petugas penyelenggara Pemilu 2024 dan pemilih yang mendapatkan perawatan di rumah sakit dan Puskesmas di kabupaten/kota mencapai 358 orang.

“Kami mencatat 358 orang mendapatkan perawatan di rumah sakit dan Puskesmas dan enam yang meninggal. Data itu tercatat mulai tanggal 14-21 Februari 2024,” kata Kepala Dinas Kesehatan Sumut melalui Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinkes Sumut dr Nelly Fitriani MKes saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (21/2/2024).

Ia mengatakan dari jumlah tersebut, sebanyak 77 orang harus dilarikan ke rumah sakit dengan rincian 56 orang dirawat, 20 orang sembuh dan satu orang meninggal. Sementara, 281 orang lainnya dibawa ke Puskesmas dengan rincian 147 orang dirawat, 130 orang sembuh dan lima orang meninggal.

Nelly menyampaikan, kelompok yang terkena dampak tersebut terdiri dari berbagai pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan Pemilu. Di antaranya 23 orang dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), 144 anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), 12 orang Linmas, 25 pemilih, 77 petugas, sembilan anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).

Kemudian, 41 orang Panitia Pemungutan Suara (PPS), dan 27 saksi. “Dari sebaran geografis, terlihat bahwa kabupaten/kota dengan jumlah kasus tertinggi adalah Toba 155 orang, disusul Medan 43 orang, Tanjungbalai 41 orang, Deliserdang 24 orang, Simalungun 18 orang, Asahan 16 orang,” sebutnya.

Ia menambahkan angka itu bergerak terus dan kini diposisi 358 orang dan ada enam meninggal dunia. “Enam orang yang meninggal dari Medan, Langkat, Pakpak Bharat, Dairi, Sergai, Tapanuli Utara,” jelasnya.

Beberapa penyakit yang diderita petugas itu dipaparkannya yakni kebanyakan kelelahan, hipertensi, sakit perut. “Itu akibat kelelahan yang bekerja sampai tengah malam melakukan penghitungan suara. Hal ini juga disebabkan makan tidak teratur sehingga lemah dan dilarikan ke rumah sakit, yang paling banyak hipertensi,” sebutnya.

Nelly menjelaskan bahwa para petugas yang mengalami sakit tersebut akan mendapatkan pelayanan kesehatan yang sudah dijamin oleh pemerintah sesuai surat edaran yang sebelumnya dari staf kepresidenan.

“Memang ada surat edaran dari staf kepresidenan jika petugas pelaksana Pemilu mengalami sakit namun tidak memiliki jaminan kesehatan mereka akan dicover oleh Dinkes provinsi maupun kabupaten kota. Ada juga kita temukan dari petugas ini tidak aktif kartu BPJS-nya namun tetap bisa berobat karena telah dijamin akan kesehatannya,” tuturnya.

You Might Also Like

HABIB RIZIEQ SILATURAHIM dan DIALOG Bersama ULAMA dan TOKOH di BANDA ACEH, Ini Isi Ceramahnya !!

Pemerintah Persiapkan Evakuasi WNI di Iran

Tiongkok Evakuasi 1000 Lebih Warganya dari Iran dan Israel

Polresta DS Amankan Keberangkatan Pesawat Saudia Airlines dari Bandara Kualanamu

Pelindo Regional 1 Terima Penghargaan dari PMI Sumut Tahun 2025

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.

By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Editor February 22, 2024 February 22, 2024
Share This Article
Facebook Twitter Copy Link Print
Share
Previous Article 94 Petugas Pemilu Wafat, Termasuk Dua Kasus Dari Sumut
Next Article Peringati HPSN 2024, AMPHIBI Bersama FPII, Lapas, Rutan se Dki, PRABU, Lakukan Sosialisasi Pengelolaan Sampah & Penanaman Pohon
1 Comment
  • Scarlett says:
    June 28, 2024 at 5:01 pm

    Fantastic article! Your perspective on this topic is truly insightful. For those looking to explore this further, I found an excellent resource that complements your points: READ MORE. I’m eager to hear what others think about this!

    Reply

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Latest News

Wali Kota Medan dan Duta Besar Tiongkok Tinjau Pemberian MBG, Ini Hasilnya
Medan
Pemprov Sumut Dukung Program Percepatan Optimalisasi Lahan dan Cetak Sawah
EKONOMI
Manajemen Hotel di Medan Diminta Besarkan UMKM dan Dukung Produk Lokal
EKONOMI
Tiga Kawanan Begal Ditindak Tegas Polsek Sunggal
KRIMINAL
- Advertisement -
June 2025
M T W T F S S
 1
2345678
9101112131415
16171819202122
23242526272829
30  
« May    
DNABeritaDNABerita
© 2023 DNA BERITA. All Rights Reserved.
  • About
  • Contact
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
Cleantalk Pixel
Welcome Back!

Sign in to your account

Register Lost your password?