Jakarta, -Presiden Amerika Serikat, Donald Trump menyebut bahwa Indonesia sebagai salah satu negara yang menghambat perdagangan AS, bersama dengan 57 negara lainnya.
Hal itu diucapkan Trump melalui laporan tahunan Perwakilan Dagang AS (USTR), Rabu (2/4) waktu setempat.
Perwakilan Dagang tersebut menyoroti kebijakan perdagangan dari berbagai negara yang dianggap telah merugikan Amerika Serikat.
Trump mengklaim, bahwa pemerintahannya telah berupaya mengatasi hambatan perdagangan global, demi melindungi pebisnis di negaranya AS.
Hambatan tersebut mencakup tarif impor, regulasi keamanan pangan, dan syarat energi terbarukan yang ditetapkan di berbagai negara.
Melansir dari akun @nowdots, khusus Indonesia, kebijakan impor, pajak, serta peraturan terkait lisensi impor, bea cukai, dan akses pasar industri farmasi dinilai sebagai penghambat perdagangan di Amerika Serikat.
Pemerintahan Presiden Prabowo juga disebut memberlakukan birokrasi berbelit dalam regulasi barang halal.
Hal itu muncul kekhawatiran akan menjadi penghambat perdagangan dengan Amerika Serikat.
Selain itu, AS menilai adanya persyaratan dokumen yang berulang dan prosedur akreditasi yang semakin membebani auditor dalam perdagangan internasional.