Jakarta,-Arsitek Timnas Indonesia Shin Tae-yong (STY) mengkritisi pelaksanaan turnamen Asean Mitsubishi Electric Cup (AMEC) atau Piala AFF 2024. STY menyindir jadwal turnamen yang terlalu padat.
“AFF jadwalnya sangat lepas, jeda antar-pertandingannya cuma tiga hari. Ini sama dengan membunuh pemain. Setidaknya harus empat hari jedanya, satu hari habis untuk perjalanan,” ucap STY usai pertandingan dengan Laos di Stadion Manahan, Solo, Kamis (12/12/2024).
STY menuturkan, sejak pertandingan pertama hingga laga kedua dengan Laos, timnya menghabiskan waktu terlalu lama di perjalanan. Baginya, hal ini sangat memengaruhi kebugaran timnya menuju pertandingan.
“Nyatanya usai lawan Myanmar, kami harus transit ke Kuala Lumpur, Jakarta, sampai Solo selama 16 jam dalam perjalanan. Sama dengan hari ini, usai laga kami harus segera terbang ke Vietnam,” ujar pelatih kelahiran 11 Oktober 1970 itu.
Bagi Shin,fokus utamanya saat ini adalah menjaga kondisi pemain agar tidak mengalamai cedera. “Jadi, bukan pentingnya performa, tapi jaga kondisi pemain agar tidak mengalami cedera,” kata Shin menjelaskan.
“Jadi, mohon kepada AFF juga harus memikirkan cederanya pemain. Harus memikirkan bagaimana agar pemain bisa memberikan performa terbaik kepada fans (penggemar), yang menyaksikan turnamen Piala AFF ini,” katanya.
Setelah bermain imbang dengan Laos, Indonesia saat ini masih berada di puncak klasemen sementara Grup B Piala AFF. Marselino dan kolega mengoleksi empat poin dari dua kali pertandingan.
Di posisi kedua ada Vietnam dengan tiga poin dari satu pertandingan. Posisi tersebut disusul Filipina dengan satu poin dari sekali berlaga.
Tempat ke empat didiami Myanmar dengan satu poin dari dua kali bertanding. Sedangkan dasar klasemen dihuni Laos dengan satu poin dari dua kali bertanding.
Berikutnya, Indonesia akan menghadapi Vietnam di pertandingan ketiga. Laga ini dijadwalkan pada Minggu (15/12/2024) di Stadion Viet Tri, Provinsi Phu Tho, Vietnam, pukul 20.00 WIB.