Sei Rampah, – Banjir di Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) terus meluas. Setelah merendam permukiman warga di Jalan Mesjid Jamik Dusun III Desa Sei Rampah, genangan air kini menutup ruas Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) dan area Kantor Bupati Sergai, Sabtu (29/11/2025).
Petugas Satpol PP Sergai, Anto, menyampaikan bahwa kenaikan air terjadi sejak tengah malam. Ketinggian air yang awalnya sebatas mata kaki kini bertambah hingga setinggi lutut orang dewasa.
“Air naik sejak pukul 00.00 WIB dan sampai saat ini terus meninggi. Aspal di Jalinsum pun sudah ikut terendam,” ujar Anto saat dimintai keterangan.
Plt. Kepala BPBD Sergai, Abdurrahman Purba, menjelaskan bahwa meluasnya banjir disebabkan pecahnya tanggul Sungai Belutu dan Sungai Senangkong yang memicu lonjakan debit air di sejumlah wilayah.
“Pemkab Sergai sudah melakukan pendataan. Banjir sejauh ini berdampak pada 11 kecamatan dan sebanyak 2.000 kepala keluarga terpaksa mengungsi ke posko maupun rumah kerabat,” kata Rahman.
Ia mengimbau masyarakat tetap meningkatkan kewaspadaan serta segera melapor apabila membutuhkan bantuan atau pertolongan.
“Banjir diprediksi masih akan meluas. Mohon warga tetap waspada dan aktif memberikan informasi,” tegasnya.
Pantauan di lokasi hingga Sabtu siang menunjukkan air masih menggenangi area perkantoran Pemkab Sergai. Sementara itu, proses evakuasi warga di Dusun III terus dilakukan oleh BPBD Sergai bersama personel Polres dan TNI.
Pemerintah Kabupaten Sergai juga telah mendirikan beberapa titik tenda pengungsian dan dapur umum untuk memenuhi kebutuhan warga terdampak.

